Cerita pendek :D
Byuurrr!! suara air tertimpa benda jatuh terdengar. Meredam sunyi di dalam hutan. Aku, yang saat itu berumur 2 tahun terpental dari tangan ibuku, jatuh ke sungai berarus deras.Mamaku syok.Memasang tampang melongo sakimg kagetnya..Dan tanpa berpikir lagi, Bapaku membanting motornya dan turun ke sungai.Untung saja, ada akar pohon yang melintang di tengah sungai.Cukup kuat untuk menahanku tak terbawa derasnya arus.yah, at last, aku yang mungil itu terselamatkan juga.
Begitulah imajinasiku selama ini. Seperti di tipi-tipi memang, maklum korban TPI (sekarang MNC ya)
Kejadiannyamemang tak seperti itu.Kata mama, aku yang saat itu sangat mungil, terpental oleh ransel ayahku yang besar.Saat itu ayahku hendak membenarkan posisi ranselnya yang miring tanpa mengalihkan konsentrasinya dari jembatan kayu yang bolong-bolong.Pernah beberapa kali aku melewati jembatan itu, dan hiiii...memang mengerikan. (alay) beneran deh..
Sebenarnya, aku udah bosen cerita ini berkali-kali. Terutama pada teman-temanku, dan akhirnya aku cape sendiri. soalnya, gak ada yang percaya!!( mungkin karna aku cerita versi imajinasiku)
Akhirnya aku memutuskan untuk menuliskannya.Biar semua orang tau kalo aku pernah jatoh ke sungai. pamer?? (iya, kan jarang-jarang ada yang selamet)
Sebenarnya lagi, aku juga gak tau gimana bisa selamat dan tumbuh berkembang seperti sekarang. Kata mamakusih, aku diselamatkan oleh istrinya temannya Bapaku.kebetulan waktu itu barengan. MUngkin, saat itu orangtuaku syok sampe gak bisa nolong, dan mungkin, aku bukan jatuh di sungainya banget, tapi di lumpur di pinggir sungainya.Jadi masih bisa diselamatkan , dan gak mati. Bahkan tulangku pun tak ada yang patah.Alhamdulillah..Ternyata Allah SWT memberiku kesempatan kedua untuk hidup.
Begitulah imajinasiku selama ini. Seperti di tipi-tipi memang, maklum korban TPI (sekarang MNC ya)
Kejadiannyamemang tak seperti itu.Kata mama, aku yang saat itu sangat mungil, terpental oleh ransel ayahku yang besar.Saat itu ayahku hendak membenarkan posisi ranselnya yang miring tanpa mengalihkan konsentrasinya dari jembatan kayu yang bolong-bolong.Pernah beberapa kali aku melewati jembatan itu, dan hiiii...memang mengerikan. (alay) beneran deh..
Sebenarnya, aku udah bosen cerita ini berkali-kali. Terutama pada teman-temanku, dan akhirnya aku cape sendiri. soalnya, gak ada yang percaya!!( mungkin karna aku cerita versi imajinasiku)
Akhirnya aku memutuskan untuk menuliskannya.Biar semua orang tau kalo aku pernah jatoh ke sungai. pamer?? (iya, kan jarang-jarang ada yang selamet)
Sebenarnya lagi, aku juga gak tau gimana bisa selamat dan tumbuh berkembang seperti sekarang. Kata mamakusih, aku diselamatkan oleh istrinya temannya Bapaku.kebetulan waktu itu barengan. MUngkin, saat itu orangtuaku syok sampe gak bisa nolong, dan mungkin, aku bukan jatuh di sungainya banget, tapi di lumpur di pinggir sungainya.Jadi masih bisa diselamatkan , dan gak mati. Bahkan tulangku pun tak ada yang patah.Alhamdulillah..Ternyata Allah SWT memberiku kesempatan kedua untuk hidup.
0 comments: